Sabtu, 19 Februari 2011

Arahan Kepala Lemlit UNRI kepada Pendamping PEMK

Pekanbaru, 16 Oktober 2011.
Kepala Lembaga Penelitian, Universitas Riau memberikan arahan pada pembekalan kepada Pendamping PEMK (TPL, Korzon. AO dan Korkab).
Dalam arahannya Kepala Lemlit mengemukakan 3 hal penting :
Pertama : Ucapan selamat karena telah lulus dalam test penerimaan Pendamping PEMK, Nilai dari Pendamping yang lulus ini semua adalah yang bernilai cukup baik, terutama dari test kepemimpinan yang dilakukan.
Namun semua itu tidak ada artinya bila nantinya di lapangan tidak memberikan hasil kerja yang baik.
Harus dipahami pula bahwa langkah seribu diawali dengan langkah pertama, oleh sebab itu diharapkan Saudara sekalian dapat menunjukkan kinerja yang baik di lapangan.
Pantun melayu mengemukakan
"Untuk apa menangkap Kakap,
Kalau tidak dengan Telurnya,
untuk apa berbanyak cakap,
Kalau tidak ada buktinya
"
Terlepas dari semua itu keberhasilan Saudara dapat diterima sebagai Pendamping PEMK patut dirayakan.
Kedua : Kaji ulang filosofi kenapa anda di dunia ini. Sadarilah bahwa hidup adalah dalam rangka mengumpulkan bekal di akhirat.
Hal ini perlu di pertegas dan di perjelas agar hidup tidak sia-sia.
Mempersiapkan bekal tersebut berbagai macam caranya, Saudara telah memilih untuk menjadi Pendamping, laksanakan tugas tersebut dengan baik, jangan sampai timbul anggapan bahwa rumput tetangga itu lebih baik.
Perlihatkan kemampuan saudara, ambil posisi masing-masing, layaknya pemain sepak bola. Tidak selamanya striker itu mendapat rezki lebih tinggi, terkadang malah kiper/bek yang mendapat rezki lebih tinggi.
Ketiga : Teknis Pendampingan, persoalan utamanya adalah "susah beradaptasi" ada beberapa cara beradaptasi dengan cepat diantaranya :
Perlihatkan niat dan keikhlasan untuk membangun desa. Masyarakat akan menilainya, masyarakat tidak buta dan tuli. Jangankan masyarakat anak yang belum pandai berbicarapun sudah dapat menilai apakah orang yang dihadapannya menyukainya atau tidak.
Selanjutnya yakinkan bahwa anda mampu.
Bagian akhir arahannya Kepala Lemlit UNRI mengemukakan bahwa karier seorang pendamping cukup baik. Ada salah satu pendamping kita saat ini menjadi salah seorang anggota DPR di salah satu Kabupaten di Riau, dan banyak lagi yang lainnya.
Kesempatan berbuat di Desa akan memungkinkan Saudara untuk menjadi "Kepala Desa/Sekretaris Desa" karena masyarakat sudah mengenal baik, "Wiraswasta" karena memiliki informasi dan kemampuan dalam menangkap peluan, "Anggota DPR" karena masyarakat sudah yakin.
Oleh sebab itu gunakan kesempatan ini, mudah-mudahan upaya anda ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan saudara. Yakinkan dalam diri anda bahwa dunia ini berputar dan kelak anda akan berhasil melebihi kondisi sekarang.

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tuliskan Komentar anda !